SEJARAH YAYASAN PERGURUAN RAKYAT SARASWATI SUKAWATI

Yayasan Perguruan Rakyat Saraswati Sukawati berdiri pada tahun 1954 (tepatnya 1 Agustus 1954). Pendirian Yayasan ini diinisiasi oleh tokoh-tokoh Masyarakat Sukawati yang berkeinginan memberikan akses pendidikan bagi Masyarakat se-Kecamatan Sukawati pada jenjang Pendidikan Sekolah Menengah Pertama. Pada awal berdirinya Yayasan Perguruan Rakyat Saraswati hanya menyelenggarakan jenjang Pendidikan Sekolah Menengah  Pertama yang diberi nama Sekolah Lanjutan Umum Bawah (SLUB) Sarasawati Sukawati dengan lokasi operaisonal Yayasan dan Sekolah berada di satu tempat yaitu di atas lahan (tempat) SMP Negeri I Sukawati sekarang. Pada saat itu Yayasan bernaung atau menginduk dengan Yayasan Perguruan Rakyat Saraswati Pusat di Denpasar. 

Berdasarkan atas keinginan dan usulan Masyarakat Sukawati, pada tahun 1965 SLUB Saraswati Sukawati statusnya dinegerikan oleh pemerintah menjadi Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri Sukawati.

Perubahan status tersebut menyebabkan berpindahnya tempat/lokasi Yayasan berserta SLUB Saraswati Sukawati ke sebelah barat di lahan depan Pura Penataran Agung Sukawati (di sebelah utara Polsek Sukawati), di tempat ini Yayasan selain meneruskan penyelenggaraan SLUB, juga menyelenggarakan kegiatan Sekolah Pendidikan Guru/Taman Guru Atas (TGA), Sekolah Dasar, dan Taman Kanak-Kanak. 

Pada tahun 1980an Yayasan Perguruan Rakyat Saraswati Sukawati berpindah tempat ke lokasi baru yaitu di Jalan Lettu Nengah Duaji, Sukawati, Gianyar (lokasi sekarang). Di lokasi baru ini Yayasan mengalami perkembangan pesat dengan menyelenggarakan kegiatan pendidikan SMP (SLUB), SMA (SLUA), SMK (SMEA), dan Taman Kanak-Kanak. Rentang waktu dari tahun 1980 sampai tahun 1990an merupakan masa kejayaan Yayasan ditandai dengan SLUB Saraswati Sukawati menjadi sekolah favorit pada saat itu. 

Pada tahun 2005 lahan beserta Yayasan Perguruan Rakyat Saraswati Sukawati diambil alih (dibeli) oleh  I Made Djabur, B.A. (Alm) Pengusaha Swasta dari Batuan, Sukawati dan Beliau bersama-sama Anak Agung Mas Paltini, I Wayan Muliarsa, dan I Made Suastra berkomitmen melanjutkan keberadaan Yayasan berupa penyelenggaraan kegiatan Pendidikan Kelompok Bermain, Taman Kanak-Kanak, SD, SMP, SMA, dan SMK dengan mendirikan Yayasan Perguruan Rakyat Saraswati Sukawati yang mandiri (Akta Notaris Nomor :02/2005 Tanggal 09-12-2005) dan tidak bernaung lagi di bawah Yayasan Perguruan Rakyat Saraswati Pusat Denpasar.

Memenuhi ketentuan Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2001 Tentang Yayasan, maka pada tahun 2022  dibuatkan Akta  Penegasan Pendirian “Yayasan Perguruan Rakyat Saraswati Sukawati” No : 09, Tanggal 20-10-2022, dengan Pengesahan Pendirian Badan Hukum Nomor : AHU-0022376.AH.01.04.Tahun 2022. Sampai saat ini Yayasan Perguruan Rakyat Saraswati Sukawati melaksanakan/menyelenggarakan kegiatan Pendidikan Anak Usia Dini : Kelompok Bermain (PG) Okananda dan Taman Kanak-Kanak (TK) Saraswati Sukawati, serta Sekolah Dasar (SD) Saraswati Sukawati.   

Lambang Yayasan berbentuk Arca Ganesa 

 Makna:

  • Kepala besar melambangkan sebagai manusia seharusnya lebih banyak menggunakan akal daripada fisik dalam memecahkan masalah.
  • Mata yang sipit berarti konsentrasi. Pikiran harus diarahkan ke hal-hal positif untuk memperbaiki daya nalar dan pengetahuan.
  • Dua telinga besar yang mengajarkan mendengarkan orang lain lebih banyak. “Dengarkan ucapan-ucapan yang membersihkan jiwa dan seraplah pengetahuan dengan telinga.
  • Satu gading yang patah untuk menggurat Kitab Suci di atas daun tal. Satu gading berarti kesatuan. Simbol ini menyarankan manusia hendaknya bersatu untuk satu tujuan mulia dan suci.
  • Memiliki mulut yang kecil dan hampir tidak kelihatan karena tertutup belalainya ”menghirup rasa” manisan susu ilmu di tangannya. Mulut yang kecil itu mengajarkan agar manusia mengontrol gerak mulut dan lidah. Maksudnya adalah bahwa kita harus mengurangi pembicaraan yang tidak-tidak.
  • Belalai yang menjulur melambangkan efisiensi dan adaptasi yang tinggi.
  • Perut buncit melambangkan keseimbangan dalam menerima baik-buruknya gejolak dunia. Dunia diliputi oleh sesuatu yang berpasangan, yakni pasangan dua hal yang bertolak belakang. Ada senang, ada pula sedih. Ada siang, ada pula malam.  
  • Tangan kanan depan bersikap abhaya hasta (memberi berkat) kepada umat manusia, Selain itu juga melindungi dari segala rintangan dalam usaha pencapaian Tuhan.
  • Tangan kanan belakang memegang kapak,  sebagai simbul memotong keterikatan para bhakta dari keterikatan duniawi.
  • Tangan kiri belakang memegang tali sebagai simbul menarik manusia untuk semakin dekat dengan kebenaran, kebajikan, dan cinta kasih serta intelektualitas.
  • Tangan kiri depan membawa modaka (manisan) sebagai perlambang pahala dari kebahagiaan yang beliau berikan kepada manusia.

Visi

Terwujudnya Generasi Cerdas, Unggul, Berkarakter, dan Berbudaya

Misi 

  1. Mengembangkan Lembaga Pendidikan Berkualitas yang Mengintegrasikan antara Budaya, Lingkungan, dan IPTEK 
  2. Menyelenggarakan Proses Pembelajaran yang Berkualitas. 
  3. Mengembangkan Pendidikan Berkecakapan Hidup
  4. Membangun pengembangan Kepribadian Jujur, Disiplin, dan Kreatif sesuai Perkembangan IPTEK
  5. Mengembangkan nilai-nilai Kemanusiaan dan Sosial yang Berbudaya

Nilai 

Yayasan ini memiliki tata nilai meliputi:

  1.     Profesional
  2.     Integritas
  3.     Empati
  4.     Sinergi
  5.     Inovatif

Unit Pendidikan

PG OKANANADA 

Didirikan sebagai langkah awal Yayasan dalam memberikan layanan pendidikan anak usia dini yang menyenangkan dan penuh kasih. 

TK Saraswati Sukawati

Hadir untuk membentuk pondasi karakter dan keterampilan dasar anak melalui pendekatan pembelajaran aktif dan kreatif.

SDS Saraswati Sukawati

SDS Saraswati Sukawati menjadi tonggak penguatan pendidikan dasar dengan mengutamakan nilai-nilai cerdas, unggul, dan berkarakter.

STRUKTUR YAYASAN PERGURUAN RAKYAT SARASWATI SUKAWATI 

Struktur organisasi Yayasan Saraswati Sukawati berfungsi untuk mengarahkan, mengawasi, dan menjalankan operasional yayasan secara terstruktur guna mendukung penyelenggaraan pendidikan yang berkualitas dan berkelanjutan.